Dakwah adalah cinta. Dan cinta akan meminta semuanya dari dirimu. Pikiranmu, emosimu, waktumu, jasad dan uangmu. Berjalan, duduk, dan tidurmu bahkan jiwamu..

Nabi Musa, mulutnya gagap tapi dakwahnya tak pernah pudar. Umatnya seburuk buruknya umat, tapi proses menyeru tak pernah berhenti

Nabi Nuh, 950 tahun menyeru hanya mendapat pengikut beberapa orang saja, bahkan anaknya tidak mengimaninya

Nabi Ibrahim, sampai dibakar Raja Namrud, tapi tak pernah kapok untuk terus berdakwah ke berbagai pelosok Arab dan sekitarnya..

Nabi Ayub, menderita sakit berkepanjangan tapi tetap menyeru..

Nabi Yunus, berdakwah selama 33 tahun, hanya 2 orang yang menyambut seruannya..

Nabi Yahya, dibunuh dengan cara disembelih oleh kaumnya karena tak mau berhenti mengajak..

Nabi Zakaria juga digergaji tubuhnya..

Nabi Ismail, rela disembelih ayahnya karena menjalankan perintah Allah…

Rasulullah saw begitu berat dakwahnya..
harus bertentangan dengan banyak kabilah dari keluarga besarnya..

Mush’ab bin Umair harus rela meninggalkan ibunya…

Suhaib harus rela meninggalkan seluruh yang dia kumpulkan di Makkah untuk hijrah..

Asma’ binti Abu Bakar rela menaiki tebing yang terjal dalam kondisi hamil untuk mengantarkan makanan kepada ayahnya dan Rasulullah saw

Hanzholah segera menyambut seruan jihad saat malam pertama dengan istrinya dan syahid

Ka’ab bin Malik menolak dengan tegas suaka Raja Ghassan saat ia dikucilkan

Bilal, Ammar, keluarga Yasir… mereka kenyang dengan siksaan karena tidak mau kembali murtad..

Abu Dzar habis dipukuli karena meneriakkan kalimat Tauhid di pasar

Utsman bin Affan rela menginfakkan 3000 unta penuh makanan untuk perang Tabuk

Abu Bakar menginfakkan seluruh hartanya dan hanya meninggalkan Allah dan RasulNya untuk keluarganya

Umar berani berhijrah secara terang terangan..

Khabbab kulitnya hangus mengelupas..

Huzaifah berani mengambil tantangan untuk menjadi intel di kandang musuh..

Thalhah siap menjadi pagar hidup Rasulullah saw di Uhud, hingga 70 tombak mengenai tubuhnya..

Al Khansa’ merelakan anak anaknya yang masih muda untuk berjihad..

Nusaibah yang walaupun dia wanita tapi tak takut turun untuk berjuang..

Khadijah sang cintanya Rasul siap memberikan seluruh harta dan jiwanya untuk Islam, siap menenangkan sang suami di kala susah.. benar benar contoh istri shalihah

Deretan sejarah di atas adalah sebaik baiknya guru dalam kehidupan kita..

Sekarang beranikah kita merasa jumawa bersama jalan dakwah yang kita lakukan saat ini, padahal belum banyak melakukan apa apa.. .. Dakwah fisabilillah